Ikatan Jurnalis Sulawesi Barat DPW Mamasa Geram, Dengan Prilaku Oknum PERS Dan LSM Yang Diduga Memeras Kepala Desa Di Mamasa
KRIMSUSPOLRI.COM|| Mamasa Sulbar.Anggota IJS DPW MAMASA menyayangkan prilaku oknum melakukan hal-hal yang tidak terpuji, yang mencoba igin memeras beberapa kepala desa dengan dalil akan memuat berita yang menyangkut kegiatan desa yang di danai Uang Negara.
Terjadinya Peristiwa ini pada Sabtu, 27 Desember 2025 ada beberapa Kepala Desa secara bersamaan mendapat pesan via WhatsApp yang diduga oknum wartawan mengancam dan menakut-nakuti, dengan iming-iming bahwa persoalan pembangunan didesa mereka akan dipublikasikan oleh media tertentu.
Sontak Anggota IKATAN JURNALIS SULAWESI BARAT (IJS) DPW MAMASA angkat bicara, ini mencederai dunia jurnalistik di Indonesia, dan terkusus di Mamasa, ini adalah hal-hal yang tidak sepantasnya di lakukan oleh oknum yang tidak bertanggung jawap dan tindakan yang di lakukan melawan hukum.
PLT Ketua Ikatan Jurnalis Sulawesi Barat Dpw Mamasa dan semua anggota IJS sangat menyayangkan tindakan oknum tersebut ini mencoreng kredibilitas pers dan organisasi kemasyarakatan yang sejatinya bekerja berdasarkan kode etik jurnalistik, bukan melakukan ancaman dan pemerasan.
Praktik seperti ini dinilai sebagai penyalahgunaan profesi wartawan, yang bukan hanya merugikan korban, tetapi juga merusak kepercayaan publik terhadap jurnalis yang ada di Mamasa.
IKATAN JURNALIS SULAWESI BARAT DPW MAMASA berharap penegak kepada penegak hukum bisah mengambil langkah-langkah tegas
agar tidak ada lagi teror berkedok pers, serta dapat memulihkan marwah jurnalisti Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat.
Dugaan pemerasan ini menjadi peringatan keras bahwa profesi wartawan itu bukan di jadikan sebagai alat, untuk melakukan pemerasan demih kepentingan pribadi, tetapi Profesi jurnalis membuat berita yang dapat di konsumsi publik secara berimbang dangan fakta yang akurat dan akuntabilitas.
Johar bk
