Puluhan Ojol dan Angkot Gelar Aksi Blokir Jalan, ini tuntutannya.
KRIMSUSPOLRI.COM|| SUKABUMI - Puluhan Supir angkot, sopir Sayur dan ojol penuhi ruas jalan alternatif Nagrak Kabupaten Sukabumi, pasalnya mereka Resah dengan jalan rusak akibat aktivitas pembangunan proyek tol bocimi, dengan turun ke jalan mereka menggelar aksi blokir jalan, di ruas jalan Jelegong Nagrak Kecamatan Nagrak Kabupaten Sukabumi, Senin (14/17/2025).
Masa menuntut agar jalan yang rusak diperhatikan akibat mobil berat yang membawa material untuk pembangunan proyek Tol, yang mengakibatkan banyak pengendara motor sering terpeleset akibat jalan rusak serta licin akibat tanah yang terbawa roda kendaraan.
Bukan hanya itu, masa aksi juga menuntut agar pihak Waskita selaku pelaksana pembangunan tol lebih memperhatikan jam operasional truk pengangkut material, agar tidak beroperasi di jam sibuk yang menimbulkan kemacetan.
"Kami meminta pihak Waskita untuk memperhatikan jalan yang rusak, banyak kecelakaan akibat jalan yang rusak dan licin, dan juga kami meminta agar mobil pengangkut material tol jangan beroperasi berkonvoi di jam sibuk, yang menimbulkan kemacetan" Ujar Ewok Perwakilan masa Aksi.
Akibat dari aksi sopir angkot dan driver ojol blokir jalan, lalulintas alternatif jalan ngarak terganggu sejumlah pengendara memilih putar balik.
Setelah mediasi antara perwakilan masa aksi dan pihak Waskita, pemblokiran jalan kembali dibuka. kedua belah pihak membuat kesepakatan secara tertulis yang saksikan Danramil Cibadak dan Kapolsek setempat agar tuntutan dari aksi dipenuhi.
"Kami terima tuntutannya, nanti kita jalankan terkait perbaikan jalan, sebenarnya sudah kita perbaiki namun belum semuanya soalnya bertahap nanti selama dua minggu ditargetkan selesai, dan mengenai operasional angkutan tidak beroperasi di Jam sibuk" Jelas Humas Waskita.
Red